TIMES NEWS | Pacitan – Pengawasan dan sinkronisasi data di malam hari kedua rapat pleno terbuka rekapitulasi yang diselenggarakan KPU di Golden Star, kawasan pantai teleng ria.
Ketua Bawaslu Pacitan Syamsul Arifin mengatakan pihaknya memiliki catatan ada 384 TPS yang mengalami kesalahan administrasi, namun semua dapat teratasi dengan baik dimana pihak Pelaksana KPU langsung merespon terkait administrasi yang bermasalah.
“Saat ini kami sinkronisasi data, maka dari awal kami selalu aktif mensinkronkan data kami dengan laporan rekapitulasi dari PPK. Kami menemukan saat itu sebanyak 384 TPS yang bermasalah. Masalah itu di administrasi jadi tidak sampai subtansinya, tidak sampai berat. Hanya administrasi seperti kesalahan tulis, penjumlahan dan penempatan disabilitas.” ucapnya kepada awak media timesnews.co.id di hari ke dua Rapat Pleno, Kamis malam (29/2/2024).
“Nah maka dari itu di beberapa titik kami memastikan bahwa suara tidak berpindah kemanapun, kemudian kami berharap kepercayaan masyarakat kepada Bawaslu juga tetap terjaga,” imbuhnya.
Selain memastikan pengadministrasian, Bawaslu Pacitan dalam rekapitulasi kali ini juga memastikan KPU tetap sesuai aturan yang ada. Maka dari itu ketua Bawaslu berperan aktif dalam proses pleno pemilu 2024 tingkat Kabupaten ini.
Disisi lain Bawaslu mendapatkan pujian positif atas kinerjanya selama ini dalam mengawal Pemilu dan tetap konsisten sesuai tupoksinya.
“Kami mengacungkan jempol terhadap Bawaslu Pacitan yang benar-benar menjalankan tugasnya, saya apresiasi penuh buat Ketua Bawaslu Syamsul Arifin beserta jajarannya dalam mengawal proses pemilu 2024 ini.” Ucap Abdul wahab sebagai saksi.
Ucapan senada dilontarkan dari saksi partai berlambang mersi mas Kris sapaan akrabnya beserta Iwan Arsyad yang mengapresiasi kinerja Bawaslu dibawah komando ketuanya Syamsul Arifin.
“Kami mengapresiasi Bawaslu yang selalu hadir dalam pengawasannya serta tetap konsisten dengan aturan yang berlaku tanpa kompromi dan membuat suasana Pemilu kali ini aman lancar terkendali.” Pungkasnya. (Ans)
